AL QOHHAR
Kata al Qohhar terambil dari akar kata qoharo yang dari segi bahasa berarti “menjinakkan/menundukkan”. Dalam al Qur’an kata al Qohhar terulang 6 kali, semuanya menunjuk pada sifat Allah dan kesemuanya dirangkai dengan kata al Waahid. Ini mengisyaratkan bahwa Allah sendiri yang memiliki sifat ini. Allah juga al Qoohir, yaitu kata yang seakar dengan kata al Qohhar. Dalam al Qur’an kata al Qoohir disebut dua kali dan semuanya menunjuk pada sifat Allah.
Al Qohhar diartikan oleh para ulama’ dengan Dia Yang menundukkan dan menjinakkan hamba-hamba-Nya dengan kematian dan penghinaan serta kantuk dan tidur.
Alam pun tunduk dalam kehendak Allah, sebagaimana firman Allah dalam QS. Annahl (16):12, QS. Azzukhruf (43):13, QS. Al An’aam (6):18.
Bagi siapapun yang hendak mengambil pelajaran dari sifat ini, maka ia terlebih dahulu harus tahu apa tujuan Allah menciptakan kita, manusia. Perhatikan firman Allah berikut ini:
QS. Al Baqoroh (2):30, QS. Adz-dzaariyaat (51):56.
Manusia diciptakan Allah dengan tujuan menjadi khalifah di dunia, dalam arti memakmurkannya dan menyadari bahwa dirinya adalah seorang hamba yang harus menghamba/beribadah pada Allah. Manusia dituntut untuk menundukkan semua penghalang untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu nafsu dan syahwat yang dijadikan syetan sebagai senjata untuk menghancurkan manusia dan agar manusia itu gagal sebagai khalifah dan hamba Allah. Wallahu a’lam.
https://www.facebook.com/sinarmelati25